Jumat, 31 Maret 2017

Harga Emas Turun Akibat Penguatan Dolar AS | Rifanfinancindo

Rifanfinancindo - PALEMBANG - Harga emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange melemah dipicu penguatan dolar Amerika Serikat (AS). Penguatan tersebut membuat emas dalam mata uang dolar lebih mahal sehingga berpotensi menurunkan permintaan. 

Penguatan Dolar juga didorong oleh pernyataan Presiden Fed Chicago Charles Evans yang mendukung kenaikan suku bunga lebih lanjut tahun ini.

"Pasar telah terkena dampak kenaikan suku bunga di tahun ini, tetapi jika kita melihat mungkin ada tiga tekanan downside terhadap harga emas," kata analis ETF Securities Nitesh Shah, seperti dilansir Reuters, Jumat (31/3/2017). 

Harga emas di pasar Spot turun 0,5 % menjadi USD1.245,41 per ounce. Sementara harga emas berjangka AS turun 0,7 % ke posisi USD1.245 per ounce. 

Sementara untuk harga logam mulia lainnya, harga perak tergelincir 0,2% menjadi USD18,16 per ounce, setelah mencapai posisi tertinggi empat minggu di USD18,29 per ounce. Harga Platinum turun 0,06 % menjadi USD950,95, sedangkan paladium naik 0,8 % ke USD796,50. 

(rzk)
Sumber : Okezone

Kamis, 30 Maret 2017

Dolar AS Bergerak Mixed Usai Pidato Pejabat The Fed | Rifan Financindo

Rifan Financindo - PALEMBANG - Kurs dolar AS berakhir bervariasi terhadap mata uang utama lainnya pada Rabu (Kamis pagi WIB). Hal ini karena investor mencerna pidato terbaru dari pejabat-pejabat Federal Reserve.

Presiden Federal Reserve Bank of Boston Eric Rosengren mengatakan bahwa bank sentral harus siap untuk menaikkan suku bunga secara keseluruhan empat kali tahun ini sebagai sikap hati-hati.

Presiden The Fed San Francisco John Williams juga mengatakan pada hari yang sama bahwa rekan-banknya di bank sentral tidak dapat mengesampingkan total lebih dari tiga kenaikan (suku bunga) untuk tahun ini.

Keseluruhan komentar-komentar "hawkish" pejabat-pejabat The Fed itu mendorong ekspektasi pasar untuk sebanyak empat kali kenaikan suku bunga pada 2017, yang mendukung pergerakan dolar di awal perdagangan.

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,36% menjadi 100,070 pada akhir perdagangan.

Pada akhir perdagangan, euro jatuh menjadi USD1,0753 dari USD1,0800 di sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi USD1,2421 dari USD1,2444 di sesi sebelumnya. Dolar Australia naik menjadi USD0,7671 dari USD0,7634.

Dolar AS dibeli 111,10 yen Jepang, lebih rendah dari 111,15 yen pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 0,9972 franc Swiss dari 0,9931 franc Swiss, dan turun tipis menjadi 1,3334 dolar Kanada dari 1,3382 dolar Kanada.
(kmj)
Sumber : Okezone

Rabu, 29 Maret 2017

Dolar AS Perkasa Didorong Data Ekonomi yang Positif | PT Rifan Financindo

PT Rifan Financindo - PALEMBANG - Kurs dolar AS menguat terhadap sebagian besar mata uang utama lainnya pada Selasa (Rabu pagi WIB). Penguatan terjadi karena para investor mempertimbangkan sejumlah data ekonomi positif dari negara tersebut.

The S&P CoreLogic Case-Shiller U.S. National Home Price NSA Index melaporkan kenaikan tahunan 5,9% pada Januari, meningkat dari 5,7% bulan sebelumnya dan menetapkan posisi tertinggi dalam 31 bulan.

Defisit perdagangan internasional mencapai USD64,8 miliar pada Februari, turun USD4,1 miliar dari angka Januari, kata Departemen Perdagangan AS, Selasa (28/3/2017).

Indeks Kepercayaan Konsumen dari The Conference Board datang di 125,6 pada Maret, naik dari 116,1 pada Februari dan jauh di atas konsensus pasar.

Para analis mengatakan data secara keseluruhan positif dan mendukung dolar menguat.

Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,56% menjadi 99,720 pada akhir perdagangan.

Pada akhir perdagangan New York, euro jatuh menjadi USD1,0800 dari USD1,0873 pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi USD1,2444 dari USD1,2572 di sesi sebelumnya. Dolar Australia naik tipis menjadi USD0,7634 dari USD0,7616.

Dolar AS dibeli 111,15 yen Jepang, lebih tinggi dari 110,47 yen pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 0,9931 franc Swiss dari 0,9846 franc Swiss, dan tinggal datar di 1,3382 dolar Kanada.

(kmj)
 
(rhs)
Sumber : Okezone

Senin, 27 Maret 2017

Awal Pekan, Harga Emas Antam Dibanderol Rp602.000/Gram | Rifan Financindo

Rifan Financindo - PALEMBANG - Harga emas yang dijual oleh PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (Antam) hari ini berada di level Rp602.000. Pada perdagangan sebelumnya, emas dibanderol Rp598.000 per USD. 

Melansir Logammulia, Senin (27/3/2017), harga beli kembali (buy back) tercatat Rp531.000 per gram. Sebelumnya, harga buy back Rp527.000 per gram.

Sementara itu, harga emas 2 gram dibanderol Rp1.164.000 dan emas ukuran 2,5 gram dijual Rp1.445.000 per bar. Adapun emas 3 gram dihargai Rp1.728.000 per bar, kemudian harga emas ukuran 4 gram dijual Rp2.292.000 per bar. 

Emas 5 gram dipatok seharga Rp2.865.000 dan emas 10 gram dijual Rp5.655.000 per bar. Selain itu. emas 25 gram dijual Rp14.000.000, kemudian emas 50 gram Rp27.850.000 per bar. 

Sementara emas ukuran 100 gram dibanderol Rp55.525.000 per bar dan emas 250 gram Rp138.425.000. Adapun emas ukuran 500 gram dijual Rp276.475.000. 

Sementara itu, harga emas bercorak batik 10 gram dibanderol Rp6.105.000 dan harga emas ukuran 20 gram dijual Rp11.790.000. 

(rzk)
Sumber : Okezone

Jumat, 24 Maret 2017

Pasokan AS Berlimpah, Harga Minyak Turun | PT Rifan Financindo

PT Rifan Financindo - PALEMBANG - Harga minyak dunia memperpanjang kerugiannya pada Kamis (Jumat pagi WIB), karena meningkatnya persediaan minyak mentah AS mengangkat kekhawatiran tentang kelebihan pasokan pasar.

Badan Informasi Energi AS (EIA) mengatakan pada Rabu (22/3) bahwa persediaan minyak mentah negara itu naik hampir lima juta barel menjadi 533,1 juta barel pekan lalu, jauh melampaui perkiraan untuk peningkatan 2,8 juta barel. 

Para analis mengatakan peningkatan produksi juga menekan pengurangan produksi oleh Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya. 

Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Meim berkurang USD0,34 menjadi menetap di USD47,70 per barel di New York Mercantile Exchange. 

Sementara itu, patokan Eropa, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Mei, turun USD0,08 menjadi ditutup pada USD50,56 per barel di London ICE Futures Exchange. 

(rzy)
Sumber : Okezone

Kamis, 23 Maret 2017

Naiknya Produksi AS, Harga Minyak Dunia Turun | Rifanfinancindo

Rifanfinancindo - PALEMBANG - Harga minyak dunia berakhir lebih rendah pada Rabu (Kamis pagi WIB), karena data pemerintah menunjukkan persediaan minyak mentah AS pekan lalu naik lebih banyak daripada yang diperkirakan.

Badan Informasi Energi AS (EIA) mengatakan pada Rabu (22/3/2017) bahwa persediaan minyak mentah negara itu naik hampir lima juta barel menjadi 533,1 juta barel selama pekan lalu, jauh melampaui perkiraan untuk peningkatan 2,8 juta barel. 

Para analis mengatakan harga minyak berada di bawah tekanan karena meningkatnya produksi AS mengangkat kekhawatiran pasar tentang kelebihan pasokan minyak global.

Patokan AS, minyak mentah light atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Mei, berkurang USD0,20 menjadi menetap di USD48,04 per barel di New York Mercantile Exchange.

Sementara itu, patokan Eropa, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Mei, turun USD0,32 menjadi ditutup pada USD50,64 per barel di London ICE Futures Exchange. 

(rzy)
Sumber : Okezone

Rabu, 22 Maret 2017

Dolar AS Tertekan Prospek Kenaikan Fed Rate | Rifan Financindo

Rifan Financindo - PALEMBANG - Kurs dolar AS berakhir lebih rendah terhadap sebagian besar mata uang utama pada Selasa (Rabu pagi WIB), memperpanjang kerugian dari minggu lalu menyusul komentar "dovish" prospek kenaikan suku bunga Federal Reserve.

The Fed memutuskan untuk menaikkan kisaran target untuk suku bunga acuan federal funds sebesar 25 basis poin menjadi 0,75-1,0 persen pada Rabu lalu (15/3).

Bank sentral AS juga mengatakan bahwa para pembuat kebijakan memperkirakan suku bunga naik menjadi sekitar 1,4 persen pada akhir 2017, tidak berubah dari perkiraan semula, menyiratkan dua kali kenaikan suku bunga lagi pada tahun ini. 

Sejak saat itu, greenback telah berada di bawah tekanan karena The Fed gagal memberikan sinyal laju yang lebih cepat dari kenaikan suku bunga berikutnya. 

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,64 persen menjadi 99,769 pada akhir perdagangan Selasa (21/3). 

Pada akhir perdagangan New York, euro naik menjadi 1,0802 dolar AS dari 1,0736 dolar AS di sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,2483 dolar AS dari 1,2347 dolar AS di sesi sebelumnya. Dolar Australia turun menjadi 0,7699 dolar AS dari 0,7733 dolar AS.

Dolar AS dibeli 111,88 yen Jepang, lebih rendah dari 112,57 yen pada sesi sebelumnya. Dolar AS merosot ke 0,9942 franc Swiss dari 0,9985 franc Swiss, dan turun tipis menjadi 1,3348 dolar Kanada dari 1,3356 dolar Kanada. 

(rzy)
Sumber : Okezone

Selasa, 21 Maret 2017

Wall Street Melemah Dipicu Penurunan Harga Minyak | PT Rifan Financindo

PT Rifan Financindo - PALEMBANG - Pasar saham Amerika Serikat (AS) dibuka negatif karena investor masih menanti kelanjutan dari pertemuan G20 terkait perdagangan bebas. Selain itu, faktor lainnya adalah jatuhnya harga minyak.

Seperti dilansir Reuters, Senin (20/3/2017), Dow Jones Industrial Average (DJI) turun 15,21 poin atau 0,07% ke 20.899,41.

Indeks S&P 500 juga turun 4,06 poin atau 0,17% ke 2.374,19 dan Nasdaq Composite (IXIC) juga turun 6,97 poin atau 0,12% ke 5.894,03.

Setidaknya 6 dari 11 sektor yang berada di indeks S&P 500 melemah dengan sektor energi yang memimpin pelemahan 0,86%.

Sementara itu, harga minyak jatuh 1% menyusul ekspektasi produsen minyak di Amerika Serikat (AS) yang akan mengerek output minyak serpih atau shale oil di tengah upaya organisasi negara-negara eksportir minyak (OPEC) menurunkan kelebihan pasokan minyak mentah dunia.

(rzk)
Sumber : Okezone

Senin, 20 Maret 2017

Rupiah Rp13.300, Dibuka Menguat di Tengah Tren Negatif | Rifanfinancindo

Rifanfinancindo - PALEMBANG - Nilai tukar Rupiah pagi ini dibuka menguat tipis. Rupiah masih berada di kisaran Rp13.300-an per USD.

Melansir Bloomberg Dollar Index, Jakarta, Senin (20/3/2017), Rupiah pada perdagangan spot exchange rate di pasar Asia menguat 9 poin atau 0,07% menjadi Rp13.336 per USD. Rupiah pagi ini bergerak di kisaran Rp13.330-Rp13.344 per USD. 

Kepala riset MNC Securities Edwin Sebayang mengatakan, Rupiah masih berpeluang untuk melemah. Apalagi perbedaan prediksi inflasi di kisaran 4% dan IMF memperkirakan inflasi Indonesia di 4,5% membuat sentimen negatif. 

"Hal ini akan membuat suku bunga naik dan repo rate harus dinaikan," ujar Edwin kepada Okezone.
 
Dirinya mengatakan, peluang kenaikan repo rate tersebut membuat tren Rupiah melemah di kisaran Rp13.300 per USD. "Tapi secara gradual pelemahannya, berangsur-angsur," ujar Edwin. 

Sementara Yahoofinance mencatat, Rupiah menguat 9 poin atau 0,07% ke Rp13.331 per USD. Adapun pergerakan Rupiah pagi ini, berada dalam rentang Rp13.285 per USD hingga Rp13.342 per USD.

(rzy)
Sumber : Okezone

Jumat, 17 Maret 2017

Harga Emas Antam Dibanderol Rp592.000 per Gram | Rifan Financindo

Rifan Financindo - PALEMBANG - Harga emas yang dijual PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (Antam) naik Rp1.000. Emas dibanderol Rp592.000 per gram dari sebelumnya Rp591.000.

Melansir Logammulia, Jumat (17/3/2017), untuk harga beli kembali (buy back) naik Rp2.000 ke Rp523.000 per gram.

Sementara harga emas 2 gram dibanderol Rp1.144.000. Emas ukuran 2,5 gram dijual Rp1.420.000 per bar. Emas 3 gram dihargai Rp1.698.000 per bar, kemudian harga emas ukuran 4 gram dijual Rp2.252.000 per bar.

Emas 5 gram dibanderol Rp2.815.000, emas 10 gram dijual Rp5.555.000 per bar. Untuk emas 25 gram dijual Rp13.750.000, kemudian emas 50 gram Rp27.350.000 per bar.

Sementara emas ukuran 100 gram dibanderol Rp54.525.000 per bar, emas 250 gram Rp135.925.000. Emas ukuran 500 gram dijual Rp271.475.000.

Sementara itu, harga emas bercorak batik 10 gram dibanderol Rp6.005.000. Kemudian ukuran 20 gram, dijual Rp11.590.000.

(rzk)
Sumber : Okezone

Kamis, 16 Maret 2017

Rupiah Rp13.331, Bergerak Mixed Usai Kenaikan Fed Rate | PT Rifan Financindo

PT Rifan Financindo - PALEMBANG - Nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak mixed pasca kenaikan suku bunga AS 0,75%-1%. 

Melansir Bloomberg Dollar Index, Jakarta, Kamis (16/3/2017), Rupiah pada perdagangan spot exchange rate di pasar Asia menguat 33 poin atau 0,25% menjadi Rp13.331 per USD. Rupiah pagi ini bergerak di kisaran Rp13.372-Rp13.379 per USD.

Sementara Yahoofinance mencatat, Rupiah melemah 30 poin atau 0,22% ke Rp13.335 per USD. Adapun pergerakan Rupiah pagi ini, berada dalam rentang Rp13.281 per USD hingga Rp13.360 per USD. 

Sebelumnya, mata uang dolar Amerika Serikat (AS) berakhir melemah terhadap mata uang utama lainnya setelah keputusan Federal Reserve menaikkan suku bunga untuk kedua kalinya dalam tiga bulan.

"Mengingat realisasi dan ekspektasi kondisi-kondisi pasar tenaga kerja dan inflasi, bank sentral memutuskan untuk menaikkan kisaran target untuk suku bunga federal fund sebesar 25 basis poin menjadi 0,75-1,0 %," ungkap komite pembuat kebijakan Fed dalam sebuah pernyataan. 

Para analis mengatakan bahwa sejak kenaikan suku bunga secara luas telah diperkirakan oleh pasar, namun investor tetap berhati-hati tentang kenaikan suku bunga berikutnya tahun ini, mengingat ketidakpastian kebijakan fiskal pemerintahan Trump. 

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,65 % menjadi 101,040 pada akhir perdagangan. 

(dni)
Sumber : Okezone

Rabu, 15 Maret 2017

The Fed Mulai Rapat, Dolar AS Menguat | Rifanfinancindo

Rifanfinancindo - PALEMBANG - Kurs dolar AS menguat terhadap sebagian besar mata uang utama lainnya pada Selasa (Rabu pagi WIB), karena Federal Reserve memulai pertemuan dua hari kebijakan moneter mereka.

Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) memulai pertemuan kebijakan moneter dua hari pada Selasa (14/3) dan secara luas diperkirakan akan menaikkan suku bunga acuannya.

Ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga pada Maret mencapai sekitar 95,2%, menurut alat FedWatch CME Group.

Di sisi ekonomi, Indeks Harga Produsen untuk permintaan akhir meningkat 0,3% pada Februari, disesuaikan secara musiman, Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan pada Selasa (14/3).

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,35% menjadi 101,660 pada akhir perdagangan.

Pada akhir perdagangan New York, euro jatuh menjadi USD1,0620 dari USD1,0658 pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi USD1,2164 dari USD1,2235 di sesi sebelumnya. Dolar Australia turun tipis ke USD0,7568 dari USD0,7578.

Dolar AS dibeli 114,66 yen Jepang, lebih rendah dari 114,80 yen dari sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 1,0092 franc Swiss dari 1,0074 franc Swiss, dan naik ke 1,3485 dolar Kanada dari 1,3449 dolar Kanada.

(dni)
Sumber : Okezone

Selasa, 14 Maret 2017

Harga Emas Naik Didorong Kekhawatiran Pemilu di Belanda | Rifan Financindo

Rifan Financindo - PALEMBANG - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir lebih tinggi pada Senin (Selasa pagi WIB), karena investor berhati-hati memantau pemilu di Belanda untuk kemungkinan hasil anti-Euro.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman April naik USD1,7, atau 0,14 % menjadi menetap di USD1.203,10 per ounce.

Pemilihan anggota parlemen di Belanda yang dijadwalkan pada Rabu (15/3) memberikan dukungan terhadap logam mulia, karena para analis mencatat bahwa seorang nasionalis dan anti Uni Eropa bisa tampil lebih baik dari sebelumnya, yang akan memperbarui kekhawatiran atas stabilitas zona euro.

Faktor tambahan yang mendukung emas adalah indeks dolar AS melemah 0,06% menjadi 101,27 pada pukul 17.52 GMT. Indeks adalah ukuran dari dolar terhadap sekeranjang mata uang utama.

Emas dan dolar biasanya bergerak berlawanan arah, yang berarti jika dolar turun maka emas berjangka akan naik.

Emas mendapat dukungan lebih lanjut ketika indeks Dow Jones Industrial Average AS turun 30 poin atau 0,14% pada pukul 17.53 GMT. Analis mencatat bahwa ketika ekuitas membukukan kerugian maka logam mulia biasanya naik, karena investor mencari tempat yang aman.

Namun, keuntungan logam mulia dibatasi, karena para pedagang terutama fokus terhadap pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) yang dijadwalkan akan dimulai pada Selasa (14/3). Investor percaya Fed akan menaikkan suku bunga dari 0,75 ke 1,00 selama pertemuan FOMC.

Perak untuk pengiriman Mei naik 4,9 sen, atau 0,29% menjadi ditutup pada USD16,972 per ounce. Platinum untuk pengiriman April naik USD3,0 atau 0,32% menjadi menetap di USD941,2 per ounce.

(dni)
Sumber : Okezone

Senin, 13 Maret 2017

Harga Minyak Dunia Anjlok di Tengah Pemangkasan Produksi OPEC | PT Rifan Financindo

PT Rifan Financindo - PALEMBANG - Harga minyak dunia kembali merosot pada hari ini ke level terendah dalam tiga bulan terakhir, di tengah upaya OPEC untuk mengekang produksi minyak mentah. Sementara itu, Amerika Serikat (AS) masih terus menambahkan rig. 

Seperti dilansir dari Reuters, Senin (13/3/2017) harga minyak mentah brent jatuh 42 sen atau 0,82% ke level terendah sejak 30 November ke posisi USD50,95 per barel. Ini menutup sesi sebelumnya yang turun 1,6% di level USD51,37 per barel.

Sementara, harga minyak AS, West Texas Intermediate (WTI) juga mengalami pelemahan sebesar 50 sen atau 1,03% ke level USD47,99 per barel, terlemah sejak 29 November 2016. 

AS menambahkan jumlah rig minyak untuk pekan ke delapan berturut-turut, di mana Baker Hughes sebagai perusahaan energi meningkatkan produksi untuk mengambil keuntungan dari pemulihan harga minyak mentah sejak Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) sepakat untuk menurunkan produksi akhir tahun lalu. 

OPEC dan produsen minyak utama lainnya termasuk Rusia mencapai kesepakatan penting tahun lalu untuk mengurangi produksi hampir 1,8 juta barel per hari (bph) pada paruh pertama 2017.
Membayangi pemotongan produksi, persediaan minyak mentah di AS, konsumen minyak terbesar dunia, melonjak pekan lalu sebesar 8,2 juta barel. 

"Dengan pasar masih mencerna kenaikan besar dalam persediaan, harga minyak cenderung tetap di bawah tekanan hari ini," jelas ANZ Bank dalam laporannya. 

Hedge fund dan manajer uang lainnya memotong panjang crude futures bersihnya AS dan posisi pilihan dalam sepekan pada 7 Maret, menurut data dari Commodity Futures Trading Commission AS (CFTC) pada Jumat kemarin. 

(dni)
Sumber : Okezone

Jumat, 10 Maret 2017

Wall Street Menguat di Detik Akhir Berkat Saham Energi | Rifanfinancindo

Rifanfinancindo - PALEMBANG – Sebuah rebound di saham energi membantu pasar saham Amerika Serikat (AS) untuk finish di zona hijau menjelang laporan pekerjaan bulanan AS. Para investor beberapa adamua bantuan laba lebih kuat, pajak yang lebih rendah dan aturan yang ramah perusahaan dari Washington.

Indeks The S&P 500 akhirnya meraih untung, setelah tiga hari berturut-turut merugi. Adanya harapan pemangkasan regulasi dan pemotongan pajak bawah membuat pasar saham Amerika mendapatkan tenaga, namun saat ini investor resah atas kemungkinan kenaikkan suku bunga Federal Reserve lebih agresif.

Indeks Dow Jones Industrial Average DJI naik 2,46 poin atau 0,01% ke 20.858,19, indeks S&P 500 naik 1,89 poin atau 0,08% ke 2.364,87 dan Nasdaq Composite menguat 1,26 poin atau 0,02% ke 5.838,81.
Sektor energi di indeks The S&P 500 naik 0,6%, mematahkan dua hari dari kerugian besar, bahkan ketika harga minyak mentah turun hampir 2%.

Pasar mendapatkan sentimen positif dari laporan pengangguran yang naik menjadi 243.000 pekan lalu, tetapi tetap di bawah 300.000 untuk minggu 105. Laporan nonfarm payrolls diperkirakan menunjukkan ada 190.000 baru di sektor swasta dan publik pada Februari.

Data ekonomi yang lebih kuat telah mendorong retorika hawkish dari beberapa pejabat Fed, investor pun memperkirakan 90% suku bunga The Fed akan naik 0,25% pada pertemuan bulan ini.

(mrt)
Sumber : Okezone

Kamis, 09 Maret 2017

Dolar AS Perkasa Terdorong Data Lapangan Kerja Positif | Rifan Financindo

Rifan Financindo - PALEMBANG - Kurs dolar AS berhasil menguat terhadap mata uang utama pada Rabu (Kamis pagi WIB). Penguatan karena data pekerjaan AS cukup positif.

Laporan Pekerjaan Nasional ADP Februari merilis, lapangan pekerjaan sektor swasta AS meningkat 298.000 pekerjaan dari Januari ke Februari, disesuaikan secara musiman, jauh di atas ekspetasi pasar.

Angka ADP secara luas dilihat sebagai pra-indikator untuk laporan penggajian (payrolls) non pertanian yang akan dirilis pada Jumat (10/3).

Para analis mengatakan data yang kuat juga mendukung spekulasi pasar untuk kenaikan suku bunga pada bulan ini.

Ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga pada Maret melonjak ke 90,8%, menurut alat FedWatch CME Group.

Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,30% menjadi 102,120 pada akhir perdagangan.

Pada akhir perdagangan New York, euro jatuh menjadi USD1,0546 dari USD1,0567 pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi USD1,2164 dari USD1,2200 di sesi sebelumnya. Dolar Australia turun menjadi USD0,7533 dari USD0,7589.

Dolar AS dibeli 114,038 yen Jepang, lebih tinggi dari 114,05 yen pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik ke 1,0147 franc Swiss dari 1,0139 franc Swiss, dan naik tipis menjadi 1,3495 dolar Kanada dari 1,3421 dolar Kanada. (kmj)
 
(rhs)
Sumber : Okezone

Rabu, 08 Maret 2017

Pasar Saham Asia Memerah, Diserang Aksi Ambil Untung | PT Rifan Financindo

PT Rifan Financindo - PALEMBANG - Pasar saham Asia melemah setelah awal yang kuat minggu ini, karena investor mengambil keuntungan setelah Wall Street melemah. Investor pun mengantisipasi prospek kenaikan suku bunga AS minggu depan untuk kedua kalinya dalam tiga bulan terakhir.

Indeks MSCI dari pasar saham Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,1% pada awal perdagangan, sehari setelah mencatat kenaikan satu hari terbesar dalam lebih dua minggu. Pasar Australia pun ikut mengalami pelemahan.

Pasar dengan cepat meningkatkan taruhan akan adanya kenaikan suku bunga pada pertemuan tersebut, setelah adanya komentar hawkish baru-baru ini oleh para pembuat kebijakan AS. Investor pun semakin berhati-hati dengan prospek saham yang semakin mahal, meskipun data terbaru dari pasar negara berkembang, khususnya China, mencatatkan penguatan.

Data perdagangan China yang akan dirilis mungkin menunjukkan pertumbuhan ekspor tertinggi multi-tahun, berkat pemulihan permintaan global. Pasalnya, eksportir Taiwan melaporkan pengiriman yang solid selama dua bulan pertama 2017.

Pasar saham AS ditutup lebih rendah, karena pelambatan pada sektor kesehatan dan saham keuangan mengirim S&P 500 dan Dow Jones Industrial Average turun berturut-turut pertama kali dalam lebih dari sebulan.

(mrt)
Sumber : Okezone

Selasa, 07 Maret 2017

Dolar AS Menguat Berkat Pernyataan The Fed | Rifanfinancindo

Rifanfinancindo - PALEMBANG - Kurs dolar AS berakhir menguat terhadap sebagian besar mata uang utama pada Senin (Selasa pagi WIB). Penguatan terjadi di tengah meningkatnya ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga bulan ini.

Ketua Federal Reserve AS Janet Yellen pada Jumat mengisyaratkan bahwa kenaikan suku bunga dalam pertemuan kebijakan moneter bulan ini kemungkinan akan tepat, jika ekonomi berkembang sejalan dengan ekspektasi para pejabat Fed.

"Pada pertemuan kami bulan ini, Komite (Pasar Terbuka Federal) akan mengevaluasi apakah pekerjaan dan inflasi terus berkembang sesuai dengan harapan kami, jika ya maka penyesuaian lebih lanjut suku bunga federal fund kemungkinan akan tepat," kata Yellen dalam pidatonya di Klub Eksekutif Chicago.

The Fed dijadwalkan mengadakan pertemuan kebijakan moneter berikutnya pada 14 dan 15 Maret.
Ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga pada Maret mencapai sekitar 86%, menurut FedWatch CME Group.

Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,10% menjadi 101,640 pada akhir perdagangan.

Pada akhir perdagangan New York, euro jatuh menjadi USD1,0584 dari USD1,0606 di sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi USD1,2237 dari USD1,2283 pada sesi sebelumnya. Dolar Australia turun menjadi USD0,7583 dari USD0,7592.

Dolar AS dibeli 113,95 yen Jepang, lebih rendah dari 114,03 yen pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 1,0120 franc Swiss dari 1,0090 franc Swiss, dan naik tipis menjadi 1,3414 dolar Kanada dari 1,3391 dolar Kanada.  
(kmj)
 
(rhs)

Sumber : Okezone

Senin, 06 Maret 2017

Harga Emas Antam Naik Rp1.000 ke Rp599.000 | Rifan Financindo

Rifan Financindo - PALEMBANG - Harga emas yang dijual PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (Antam) naik Rp1.000 per gram menjadi Rp599.000 per gram dari harga sebelumnya Rp598.000 per gram. Sementara untuk harga beli kembali alias buy back tetap di Rp527.000 per gram.

Melansir logammulia, Jakarta, Senin (6/3/2017), harga emas 2 gram dibanderol Rp1.158.000 atau Rp579.000 per gram. Emas ukuran 2,5 gram dijual Rp1.437.500 per bar, dengan harga per gram Rp575.000.

Emas 3 gram dihargai Rp1.719.000 per bar, dengan harga per gram Rp573.000. Harga emas ukuran 4 gram dijual Rp2.280.000 per bar, dengan harga per gram Rp570.000. Emas 5 gram dibanderol Rp2.850.000 per bar atau Rp570.000 per gram. Emas 10 gram dijual Rp5.625.000 per bar atau Rp562.500 per gram.

Untuk emas 25 gram dijual Rp13.925.000 atau Rp557.000 per gram. Emas 50 gram Rp27.700.000 per bar atau Rp554.000 per gram. Sementara emas ukuran 100 gram dibanderol Rp55.225.000 per bar atau Rp552.250 per gram.

Emas 250 gram Rp137.675.000 atau Rp550.700 per gram. Emas ukuran 500 gram dijual Rp274.975.000 atau Rp549.950 per gram.

Sementara itu, harga emas bercorak batik 10 gram dibanderol Rp6.075.000 dengan harga per gram Rp607.500. Kemudian ukuran 20 gram, dijual Rp11.730.000 dengan harga per gram Rp586.500.

(mrt)
Sumber : Okezone

Jumat, 03 Maret 2017

Harga Emas Antam Turun Rp3.000 ke Rp599.000/Gram | PT Rifan Financindo

PT Rifan Financindo - PALEMBANG - Harga emas yang dijual PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mengalami penurunan di akhir pekan ini. Antam turun Rp3.000 per gram ke Rp599.000 per gram dari harga sebelumnya Rp602.000.

Melansir Logammulia, Jumat (3/3/2017), untuk harga beli kembali (buy back) juga naik Rp3.000 per gram dan dibanderol Rp528.000 per gram dari harga sebelumnya Rp517.000 per gram.

Sementara itu, harga emas Antam 2 gram dibanderol Rp1.158.000 per bar atau Rp599.000 per gram. Harga emas 2,5 gram dibanderol Rp1.437.000 per bar dengan harga per gram sebesar Rp575.000 per gram.

Harga emas 3 gram dijual Rp1.719.000 per bar dengan harga jual Rp573.000 per gram. Harga emas 4 gram senilai Rp2.280.000 per bar dengan harga jual Rp570.000 per gram. Lalu harga emas 5 gram ditetapkan Rp2.850.000 dengan harga per gramnya Rp570.000.

Harga emas 10 gram dipatok Rp5.625.000 dengan harga per gram Rp562.500. Harga emas 25 gram dijual Rp13.925.000 dengan harga per gram Rp557.000. Harga emas 50 gram sebesar Rp27.700.000 dengan harga per gram Rp554.000.

Kemudian harga emas 100 gram sebesar Rp55.225.000 dengan harga per gram Rp552.250. Harga emas 250 gram mencapai Rp137.675.000 dengan harga per gram Rp552.250. Harga emas 500 gram Rp274.975.000 dengan harga per gram Rp549.950.

Sementara itu, harga emas bercorak batik 10 gram dibanderol Rp6.075.000 dengan harga per gram Rp607.500. Kemudian ukuran 20 gram, dijual Rp11.730.000 dengan harga per gram Rp586.500.

(rzk)
Sumber : Okezone

Kamis, 02 Maret 2017

Harga Emas Turun Tertekan Saham AS | Rifanfinancindo

Rifanfinancindo - PALEMBANG - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange anjlok. Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman April turun USD3,9 atau 0,31%, menjadi menetap di USD1.250,00 per ounce.

Permintaan "safe haven" yang terlihat pada awal Minggu ini menurun setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa dia akan memotong pajak perusahaan dan pribadi untuk warga Amerika.

Pidato mendorong saham di pasar modal AS naik tajam. Indeks Dow Jones Industrial Average AS naik 337,90 poin atau 1,62%. Analis mencatat bahwa ketika ekuitas membukukan kerugian maka logam mulia biasanya naik karena investor mencari tempat yang aman, sebaliknya ketika ekuitas AS membukukan keuntungan maka logam mulia aka turun.

Emas dan dolar biasanya bergerak berlawanan arah, yang berarti jika dolar naik maka emas berjangka akan jatuh, karena emas yang diukur dengan dolar menjadi lebih mahal bagi investor.

Perak untuk pengiriman Mei naik 2 sen, atau 0,11%, menjadi ditutup pada USD18,489 per ounce. Platinum untuk pengiriman April turun USD12,1 atau 1,17%, menjadi ditutup pada USD1.018,90 per ounce. (kmj)
 
(rhs)
Sumber : Okezone

Rabu, 01 Maret 2017

RAJA SALMAN: Aramco Siap Investasi USD6 Miliar di Cilacap | Rifan Financindo

Rifan Financindo - PALEMBANG – Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud dari Arab Saudi dipastikan akan berkunjung ke Indonesia hingga 9 Maret mendatang. Kunjungan Raja Salman ke Indonesia ini merupakan kunjungan yang sangat bersejarah, karena kunjungan Raja Arab Saudi terakhir ke Indonesia, terjadi pada tahun 1970, atau 47 tahun yang lalu.

Menurutnya, dalam kunjungan Raja Salman ini nanti akan ditandatangani investasi perusahaan minyak Arab Saudi, Aramco, di Cilacap dengan nilai USD6 miliar. Selain itu juga akan ada project lain yang akan ditandatangani, kurang lebih sebesar USD1 miliar dan project-project lainnya.

“Tadi bapak presiden mengharapkan bahwa investasi Arab Saudi ini secara keseluruhan diharapkan bisa sampai dengan USD25 miliar,” kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

Lebih lanjut Pramono Anung menjelaskan, bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menganugerahkan bintang kehormatan tertinggi Republik Indonesia kepada Raja Salman. Bintang kehormatan ini diberikan, karena ketika melakukan kunjungan ke Arab Saudi, Presiden Jokowi juga mendapatkan kehormatan tertinggi dari Kerajaan Arab Saudi.

Ditambahkan Seskab, bahwa untuk pertama kalinya pula, Presiden Jokowi akan menjemput secara langsung tamu negara, Raja Salman di Bandar udara. “Kenapa ini dilakukan? Karena ketika berkunjung ke Arab Saudi, Presiden Jokowi dijemput di pintu pesawat oleh Raja Salman. Sehingga dengan demikian, hubungan ini adalah hubungan yang sangat dekat, sangat erat, sangat akrab,” terang Pramono.

(rzk)
Sumber : Okezone