PT Rifan Financindo - PALEMBANG - Harga minyak jatuh 4% pada hari
Senin waktu setempat karena kekhawatiran besarnya ekspor minyak mentah
Irak dan meningkatnya produksi AS akan melemahkan upaya OPEC untuk
memangkas kelebihan pasokan global.
Melansir Reuters, Selasa (10/1/2017), minyak mentah berjangka AS WTI turun USD2,03 ke USD51,96 per barel. Sementara Brent berjangka turun USD2,16 pada USD54,94 per barel.
Di Irak, produsen terbesar kedua OPEC, ekspor minyak dari pelabuhan
Basra selatan mencapai rekor tinggi 3,51 juta barel per hari (bph) pada
bulan Desember menurut kementerian minyak.
Padahal, anggota OPEC sepakat pada November 2016 sebagai kesepakatan pertama untuk memangkas produksi minyak sejak 2008, membatasi pasokan 32,5 juta barel per hari mulai 1 Januari selama enam bulan.
Kementerian minyak Irak menggarisbawahi tidak akan terpengaruh keputusan negara-negara lain untuk memangkas produksi Januari mematuhi kesepakatan OPEC.
Optimisme rendah datang meskipun Rusia, salah satu produsen minyak mentah terbesar di dunia, tampaknya ikut dengan kesepakatan untuk memotong pasokan. Sumber pasar energi Rusia mengatakan, output negara telah turun 100.000 barel per hari pada minggu pertama bulan Januari.
(rai)Melansir Reuters, Selasa (10/1/2017), minyak mentah berjangka AS WTI turun USD2,03 ke USD51,96 per barel. Sementara Brent berjangka turun USD2,16 pada USD54,94 per barel.
Padahal, anggota OPEC sepakat pada November 2016 sebagai kesepakatan pertama untuk memangkas produksi minyak sejak 2008, membatasi pasokan 32,5 juta barel per hari mulai 1 Januari selama enam bulan.
Kementerian minyak Irak menggarisbawahi tidak akan terpengaruh keputusan negara-negara lain untuk memangkas produksi Januari mematuhi kesepakatan OPEC.
Optimisme rendah datang meskipun Rusia, salah satu produsen minyak mentah terbesar di dunia, tampaknya ikut dengan kesepakatan untuk memotong pasokan. Sumber pasar energi Rusia mengatakan, output negara telah turun 100.000 barel per hari pada minggu pertama bulan Januari.
Sumber : Okezone
Tidak ada komentar:
Posting Komentar