Foto: REUTERS/Andrew Kelly |
PT Rifan - Saham Wall Street Amerika Serikat (AS) ditutup di zona hijau, Rabu (4/11/2020). Pasar
menanggapi positif keunggulan sementara calon dari Partai Demokrat Joe
Biden dan mengabaikan risiko 'ancaman' tuntutan hukum petahana Presiden
Donald Trump.
Dow Jones Industrial Average naik 1,3% ke
27.847,66, baik untuk tiga sesi berturut-turut. Sementara S&P 500
naik 2,2% ke 3.443,44 dan Nasdaq baik 3,9% ke 11.590,78.
Para analis menghubungkan reli ini dengan 'gelombang biru'.
Di mana Partai Demokrat bukan hanya menang di DPR AS, tapi juga Senat,
yang selama ini dikuasai Republik, dan Gedung Putih.
Meski belum
selesai perhitungan, Biden dalam posisi unggul dibanding Trump.
Berdasarkan data sementara Associated Press, Biden memperolaeh 248
dukungan elektoral yang jadi penentu kemenangan pemilu AS sementara
Trump 214.
"Pasar sedikit lega," kata Shawn Cruz, ahli strategi pasar senior di TD Ameritrade, dikutip dari AFP.
"Hasil
itu akan memoderasi kebijakan dari Washington, mengurangi kemungkinan
kenaikan atau perbaikan pajak besar-besaran terutama ke bidang perawatan
kesehatan dan bidang lain."
Pasar, kata dia, mengabaikan ancaman
tuntutan hukum Trump. Pasar juga tidak bereaksi saat Trump meminta
perhitungan ulang di Wisconsin setelah negara bagian itu memenangkan
suara untuk Biden.
Sementara itu, di saat yang sama, AS dibayangi
rilis ekonomi cukup berat. Perekrutan pekerjaan di sektor swasta lebih
lemah dibanding perkiraan Oktober seiring dengan 'lempemnya' aktivitas
sektor jasa.
Ini dipublikasikan jelang dua hari pertemuan bank
sentral AS, The Fed. Lembaga moneter yang dipimpin Jerome Powell itu
diharap memberi sinyal lebih banyak ke pasar bahwa The Fed akan membantu
memulihkan perekonomian yang terpuruk karena corona.
Dari individual saham, Uber Technologies melonjak 14,6%, diikuti Lyft 11,3%.(sef/sef)
Info Lowongan Kerja
Rifan Financindo
PT Rifan Financindo
PT Rifan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar