Wall Street ditutup dengan hasil bervariasi pada akhir perdagangan Senin, 20 Mei 2024. Indeks Nasdaq mencapai rekor tertinggi, didorong oleh lonjakan saham-saham teknologi. Kinerja ini menunjukkan dinamika yang signifikan di pasar saham, memberikan perhatian khusus pada sektor teknologi yang terus berkembang pesat.
Faktor Penggerak Pasar: Saham Teknologi
Lonjakan Saham Teknologi Lonjakan saham teknologi, terutama dari perusahaan semikonduktor seperti Nvidia dan Micron Technology, menjadi motor utama di balik kenaikan Nasdaq. Saham Nvidia menguat sebesar 2,49% menjelang rilis laporan keuangan kuartalannya yang sangat dinantikan. Investor berharap laporan tersebut akan menunjukkan bahwa Nvidia dapat terus mempertahankan pertumbuhan eksplosifnya dalam industri chip AI.
Kontribusi Micron Technology Micron Technology juga menunjukkan peningkatan yang signifikan, naik 2,96% setelah mendapat peningkatan rekomendasi dari Morgan Stanley. Indeks semikonduktor PHLX naik 2,15%, mencerminkan optimisme investor terhadap sektor ini.
Performa Indeks dan Saham Individu
Indeks Dow Jones dan S&P 500 Sementara Nasdaq menikmati rekor baru, indeks Dow Jones Industrial Average mengalami penurunan 0,49%, tertekan oleh penurunan saham JPMorgan sebesar 4,5%. CEO JPMorgan, Jamie Dimon, menyatakan pesimisme mengenai pembelian kembali saham pada harga saat ini, yang mempengaruhi kinerja saham bank tersebut. Sebaliknya, indeks S&P 500 mencatat kenaikan tipis sebesar 0,09%, dengan sektor teknologi memimpin kenaikan di antara 11 sektor utama S&P.
Rekor Baru di Nasdaq Nasdaq menanjak 0,65%, ditutup pada 16.794,87 poin. Indeks teknologi S&P 500 (.SPLRCT) naik 1,32%, dengan saham-saham pembuat chip seperti Nvidia menjadi pendorong utama.
Pandangan dan Prediksi Investor
Optimisme Terhadap Pendapatan Nvidia Investor menunjukkan optimisme tinggi terhadap laporan pendapatan Nvidia yang akan datang, dengan beberapa broker menaikkan target harga mereka. Jika Nvidia melaporkan hasil yang lebih baik dari ekspektasi, hal ini dapat memicu reli kecil di pasar, meskipun beberapa analis memperingatkan bahwa valuasi saat ini sudah tinggi.
Harapan Terhadap Kebijakan The Fed Musim pendapatan yang solid dan tanda-tanda meredanya inflasi telah memperbarui harapan bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga tahun ini. Namun, komentar dari para pejabat The Fed menunjukkan kehati-hatian, dengan beberapa menekankan perlunya menunggu data lebih lanjut sebelum membuat keputusan.
Volume Perdagangan dan Valuasi Pasar
Volume Perdagangan Volume di bursa AS mencapai 12,31 miliar lembar saham, dibandingkan dengan rata-rata 11,82 miliar saham dalam sesi penuh selama 20 hari perdagangan terakhir. S&P 500 mencatat 58 titik tertinggi baru dalam 52 minggu terakhir dan empat titik terendah baru, sedangkan Nasdaq mencatat 222 titik tertinggi baru dan 101 titik terendah baru.
Penilaian Pasar Deutsche Bank menaikkan target akhir tahun 2024 untuk S&P 500 menjadi 5.500 poin, sementara Morgan Stanley memperkirakan target akan mencapai 5.400 pada Juni 2025. Valuasi pasar yang tinggi mencerminkan optimisme investor, namun juga meningkatkan kekhawatiran mengenai kemungkinan koreksi di masa mendatang.
Kesimpulan
Kinerja bervariasi di Wall Street dengan Nasdaq yang mencapai rekor tertinggi menunjukkan ketahanan sektor teknologi dan optimisme investor terhadap masa depan industri ini. Lonjakan saham semikonduktor seperti Nvidia dan Micron Technology menjadi pendorong utama, sementara harapan penurunan suku bunga The Fed menambah sentimen positif di pasar. Meski demikian, kehati-hatian tetap diperlukan mengingat valuasi pasar yang sudah tinggi dan ketidakpastian kebijakan moneter di masa depan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar