Rifan Financindo - PALEMBANG - Emas
berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir lebih
tinggi pada Senin (Selasa pagi WIB), karena investor berhati-hati
memantau pemilu di Belanda untuk kemungkinan hasil anti-Euro.
Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman April naik USD1,7, atau 0,14 % menjadi menetap di USD1.203,10 per ounce.
Pemilihan anggota parlemen di Belanda yang dijadwalkan pada Rabu
(15/3) memberikan dukungan terhadap logam mulia, karena para analis
mencatat bahwa seorang nasionalis dan anti Uni Eropa bisa tampil lebih
baik dari sebelumnya, yang akan memperbarui kekhawatiran atas stabilitas
zona euro.
Faktor tambahan yang mendukung emas adalah indeks dolar AS melemah 0,06% menjadi 101,27 pada pukul 17.52 GMT. Indeks adalah ukuran dari dolar terhadap sekeranjang mata uang utama.
Emas dan dolar biasanya bergerak berlawanan arah, yang berarti jika dolar turun maka emas berjangka akan naik.
Emas mendapat dukungan lebih lanjut ketika indeks Dow Jones Industrial Average AS turun 30 poin atau 0,14% pada pukul 17.53 GMT. Analis mencatat bahwa ketika ekuitas membukukan kerugian maka logam mulia biasanya naik, karena investor mencari tempat yang aman.
Namun, keuntungan logam mulia dibatasi, karena para pedagang terutama fokus terhadap pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) yang dijadwalkan akan dimulai pada Selasa (14/3). Investor percaya Fed akan menaikkan suku bunga dari 0,75 ke 1,00 selama pertemuan FOMC.
Perak untuk pengiriman Mei naik 4,9 sen, atau 0,29% menjadi ditutup pada USD16,972 per ounce. Platinum untuk pengiriman April naik USD3,0 atau 0,32% menjadi menetap di USD941,2 per ounce.
(dni)
Sumber : Okezone
Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman April naik USD1,7, atau 0,14 % menjadi menetap di USD1.203,10 per ounce.
Faktor tambahan yang mendukung emas adalah indeks dolar AS melemah 0,06% menjadi 101,27 pada pukul 17.52 GMT. Indeks adalah ukuran dari dolar terhadap sekeranjang mata uang utama.
Emas dan dolar biasanya bergerak berlawanan arah, yang berarti jika dolar turun maka emas berjangka akan naik.
Emas mendapat dukungan lebih lanjut ketika indeks Dow Jones Industrial Average AS turun 30 poin atau 0,14% pada pukul 17.53 GMT. Analis mencatat bahwa ketika ekuitas membukukan kerugian maka logam mulia biasanya naik, karena investor mencari tempat yang aman.
Namun, keuntungan logam mulia dibatasi, karena para pedagang terutama fokus terhadap pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) yang dijadwalkan akan dimulai pada Selasa (14/3). Investor percaya Fed akan menaikkan suku bunga dari 0,75 ke 1,00 selama pertemuan FOMC.
Perak untuk pengiriman Mei naik 4,9 sen, atau 0,29% menjadi ditutup pada USD16,972 per ounce. Platinum untuk pengiriman April naik USD3,0 atau 0,32% menjadi menetap di USD941,2 per ounce.
(dni)
Sumber : Okezone