Kepala riset MNC Securities Edwin Sebayang mengatakan, Rupiah masih berpeluang untuk melemah. Apalagi perbedaan prediksi inflasi di kisaran 4% dan IMF memperkirakan inflasi Indonesia di 4,5% membuat sentimen negatif.
"Hal ini akan membuat suku bunga naik dan repo rate harus dinaikan," ujar Edwin kepada Okezone.
Dirinya mengatakan, peluang kenaikan repo rate tersebut membuat tren Rupiah melemah di kisaran Rp13.300 per USD. "Tapi secara gradual pelemahannya, berangsur-angsur," ujar Edwin.
Sementara Yahoofinance mencatat, Rupiah menguat 9 poin atau 0,07% ke Rp13.331 per USD. Adapun pergerakan Rupiah pagi ini, berada dalam rentang Rp13.285 per USD hingga Rp13.342 per USD.
(rzy)
Sumber : Okezone
Tidak ada komentar:
Posting Komentar