Rifanfinancindo - PALEMBANG - Nilai tukar Rupiah terhadap
dolar Amerika Serikat (AS) dibuka menguat, namun tipis. Penguatan
Rupiah ini tidak terlepas dari data ekonomi Amerika Serikat (AS) yang
diprediksi di bawah ekspektasi sehingga dolar AS melemah.
Melansir Bloomberg Dollar Index, Rupiah pada perdagangan spot exchange rate di pasar Asia menguat tipis 2 poin atau 0,01% menjadi Rp13.322 per USD. Rupiah hari ini bergerak di kisaran Rp13.320-Rp13.329 per USD.
Sementara Yahoofinance mencatat, Rupiah menguat 7 poin atau 0,05% ke
Rp13.319 per USD. Dalam pantauan Yahoofinance, nilai tukar Rupiah berada
di angka Rp13.318 per USD hingga Rp13.326 per USD.
Analis Senior Binaartha Sekuritas Reza Priyambada mengatakan,
masih adanya sentimen negatif pada dolar AS setidaknya dapat
dimanfaatkan Rupiah untuk dapat berbalik naik yang tentunya juga
didukung oleh sentimen dari dalam negeri yang kondusif.
"Meski diharapkan pelemahan dapat terbatas untuk menghindari tren
pelemahan lebih dalam, namun tetap mewaspadai berbagai sentimen yang
dapat menahan penguatan rupiah tersebut," ujar Rezza.
Diperkirakan Reza, Rupiah akan bergerak dengan kisaran di level
support Rp13.335 per USD dan resisten Rp13.320 per USD. Sementara, laju
Rupiah kembali melemah setelah sehari sebelumnya sempat menguat ke level
Rp13.315 per USD.
(dni)
Sumber : Okezone
Tidak ada komentar:
Posting Komentar