PT Rifan Financindo - PALEMBANG - Indeks
Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diprediksi
melemah. IHSG bergerak di rentang 5.600-5.670. Sedangkan nilai tukar
rupiah diproyeksi berada pada rentang Rp13.210-Rp13.340 per USD.
Analis MNC Securities Edwin Sebayang mengatakan, kombinasi turunnya indeks EIDO, nikel dan CPO berpeluang menekan laju IHSG.
Sementara itu, survei Bank Indonesia menyatakan penjualan retail Indonesia Februari 2017 tumbuh 3,7% atau lebih lambat dibandingkan Januari 2017 yang tumbuh 6,3% menjadi indikator perlambatan ekonomi di kuartal 1 2017.
Analis MNC Securities Edwin Sebayang mengatakan, kombinasi turunnya indeks EIDO, nikel dan CPO berpeluang menekan laju IHSG.
Sementara itu, survei Bank Indonesia menyatakan penjualan retail Indonesia Februari 2017 tumbuh 3,7% atau lebih lambat dibandingkan Januari 2017 yang tumbuh 6,3% menjadi indikator perlambatan ekonomi di kuartal 1 2017.
“IHSG pada perdagangan hari ini bergerak di rentang 5.600-5.670,” kata dia dalam risetnya, Selasa (11/4/2017).
Di sisi lain, perdagangan kemarin disertai Net Buy asing Rp896,9 miliar sehingga Net Buy Asing hari pertama Minggu ke-16 mencapai Rp12,24 triliun, menjadi katalis penekan laju IHSG pada perdagangan kemarin.
"IHSG Senin terkoreksi 0,2%," tambahnya.
Adapun saham yang menjadi rekomendasi MNC Securities antara lain, JPFA, CPIN, AKRA, ADRO, ISSP, ASII, TOTL, BBTN.
Di sisi lain, perdagangan kemarin disertai Net Buy asing Rp896,9 miliar sehingga Net Buy Asing hari pertama Minggu ke-16 mencapai Rp12,24 triliun, menjadi katalis penekan laju IHSG pada perdagangan kemarin.
"IHSG Senin terkoreksi 0,2%," tambahnya.
Adapun saham yang menjadi rekomendasi MNC Securities antara lain, JPFA, CPIN, AKRA, ADRO, ISSP, ASII, TOTL, BBTN.
(kmj)
(rhs)
Sumber : Okezone
Tidak ada komentar:
Posting Komentar