Senin, 18 Desember 2017

Diserbu Aksi Jual, IHSG Terjungkal ke 6.088 | PT Rifan Financindo Palembang

PT Rifan Financindo - Palembang - Pasar saham Indonesia siang ini ditutup tidak mampu mempertahankan penguatannya. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ini turun 30 poin atau 0,5% ke 6.088.

Sesi I ini, terdapat 183 saham menguat, 117 saham melemah dan 108 saham stagnan. Mengambil jeda, telah terjadi transaksi sebesar Rp2,85 triliun dari 7,35 miliar lembar saham diperdagangkan.

Indeks LQ45 turun 5,32 poin atau 0,52% menjadi 1.024, Jakarta Islamic Index (JII) turun 5,9 poin atau 0,8% ke 729, indeks IDX30 melemah 3,1 poin atau 0,55% menjadi 561 dan indeks MNC36 terkoreksi 2,56 poin atau 0,73% ke 348.

Hampir semua sektor melemah, dengan sektor aneka industri turun paling tinggi sebesar 1,71%. Hanya sektor perkebunan yang masih mampu bergerak di zona hijau.

Adapun saham-saham yang bergerak dalam jajaran top gainers, antara lain PT Tiga pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) naik Rp42 atau 9,86% ke Rp468, saham PT Hanson International Tbk (MYRX) naik Rp8 atau 72,27, dan saham PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) naik Rp28 atau 5,93 ke Rp500.

Sedangkan saham-saham yang berada di deretan top losers, antara lain saham PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) turun Rp14 atau 3,76% ke Rp358, saham PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) turun Rp10 atau 2,42% ke Rp404, dan saham PT Medco Energi international Tbk (MEDC) turun Rp20 atau 2,26% ke Rp865.
(mrt)
Sumber : Okezone

Jumat, 15 Desember 2017

Dolar AS Melemah Tertekan Data Inflasi | Rifanfinancindo Palembang

Rifanfinancindo - Palembang - Kurs dolar AS turun terhadap sebagian besar mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB). Dolar AS melemah karena data inflasi terus menekan pasar.
Departemen Tenaga Kerja AS mengatakan indeks harga konsumen (IHK) inti naik 0,1% dalam basis disesuaikan secara musiman pada November dari bulan sebelumnya, dan naik 1,7% dari setahun sebelumnya, gagal memenuhi konsensus pasar untuk kenaikan 1,8%.

Para analis mengatakan, data inflasi yang lemah mengurangi harapan investor bahwa Federal Reserve AS mungkin menaikkan suku bunga dengan laju yang lebih cepat pada tahun depan.

Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,01% menjadi 93,418 di akhir perdagangan pada Kamis (14/12).

Pada akhir perdagangan New York, euro naik menjadi USD1,1799 dari USD1,1789 dan poundsterling Inggris naik ke USD1,3441 dari USD1,3368. Dolar Australia meningkat menjadi USD0,7676 dari USD0,7624.

Dolar AS dibeli pada 112,12 yen Jepang, lebih rendah dari 112,83 yen pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik menjadi 0,9871 franc Swiss dari 0,9865 franc Swiss, dan turun tipis menjadi 1,2732 dolar Kanada dari 1,2844 dolar Kanada.
(kmj)
Sumber : Okezone

Kamis, 14 Desember 2017

Saham MNCN Diduga Digelapkan oleh Sindikat Luar Negeri | Rifan Financindo Palembang

Rifan Financindo - Palembang - Sindikat luar negeri diduga melakukan transaksi ilegal atas penjualan saham PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) di bursa.
Saham MNCN yang digelapkan dan dijual oleh sindikat luar negeri tersebut diduga disimpan di bank kustodian Citibank.

Karena itu, sebagai pemegang saham MNCN tersebut, PT Global Mediacom Tbk (BMTR) telah melaporkan kasus ini kepada Kepolisian dan otoritas bursa.

Dalam laporan ke Bursa Efek Indonesia, KPEI dan KSEI, Global Mediacom menjelaskan kronologisnya sebagai berikut:
1. Pada tanggal 22 November 2017, PT Global Mediacom Tbk menitipkan saham MNCN sejumlah 254.168.663 saham di kustodian Citibank atas rekening Nomura PB Nominees Ltd.
2. Pada tanggal 7 dan 8 Desember 2017, terjadi penjualan saham diatas melalui broker Nomura sejumlah masing-masing 7 juta dan 12 juta saham. Diduga settlement sudah terlanjur terjadi.
3. Pada tanggal 11 dan 12 Desember 2017, terjadi penjualan atas saham-saham diatas sejumlah masing-masing 11 juta saham yang settlement-nya akan terjadi hari ini, tanggal 14 Desember 2017 dan besok tanggal 15 Desember 2017.
4. Sehubungan dengan butir 3 diatas, kami mohon agar KSEI dan KPEI tidak melakukan settlement atas transaksi dimaksud. Terlampir kami sampaikan laporan polisi atas kasus diatas.
5. Pada tanggal 13 Desember 2017, juga terjadi transaksi atas saham dimaksud yang settlementnya akan terjadi tanggal 18 Desember 2017. 

Kami mohon juga dilakukan pemblokiran agar tidak dilakukan settlement.
(mrt)
Sumber : Okezone




Rabu, 13 Desember 2017

Riset Saham Indosurya Mandiri Sekuritas: IHSG Bergerak di Rentang 5.972-6.123 | PT Rifan Financindo Palembang

PT Rifan Financindo - Palembang - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini diprediksi melaju di zona hijau. IHSG diperkirakan bergerak pada rentang 5.972– 6.123.
Analis Indosurya Mandiri Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan bahwa fluktuasi harga komoditas memberikan warna terhadap pola gerak IHSG.

"Potensi IHSG naik masih terlihat pada pergerakan IHSG hari ini," kata dia dalam riset tertulis, Rabu (13/12/2017). 

William melanjutkan, kendati berpotensi menguat, konsolidasi IHSG masih berlanjut, di mana level support IHSG dapat dipertahankan. Kondisi fundamental perekonomian membantu IHSG dalam menjaga level support.
"Potensi pergerakan masih terlihat akan bergerak naik seiring dengan kondisi market global dan regional," ujar dia. 

Adapun saham - saham yang menjadi rekomendasi Indosurya Mandiri Sekuritas, antara lain, BBNI, INDF, MYOR, ICBP, PWON, EXCL, TLKM, WSBP, UNVR.
(mrt)
Sumber : Okezone

Selasa, 12 Desember 2017

Dolar AS Melemah Tertekan Data Ketenagakerjaan | Rifanfinancindo Palembang

Rifanfinancindo - Palembang - Kurs dolar AS melemah terhadap sebagian besar mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB), karena para investor masih mempertimbangkan laporan penggajian atau "payroll" non pertanian terbaru.
Departemen Tenaga Kerja AS pada Jumat (8/12) melaporkan bahwa jumlah penggajian pekerjaan non pertanian meningkat sebesar 228.000 pada November, mengalahkan konsensus pasar untuk kenaikan sebesar 190.000. Tingkat pengangguran tidak berubah pada 4,1 persen.

Sementara itu, rata-rata pendapatan karyawan per jam naik 2,5 persen dari tahun ke tahun di November, mencerminkan percepatan dari 2,4 persen pada Oktober, namun di bawah perkiraan untuk pertumbuhan 2,7 persen.
Para analis mengatakan bahwa penguatan tak terduga angka penggajian itu diimbangi oleh pendapatan rata-rata per jam yang lebih lemah dari perkiraan untuk beberapa tingkat tertentu.

Investor-investor juga terus mengawasi pertemuan kebijakan Fed, dengan sebuah pernyataan kebijakan terbaru akan dirilis setelah pertemuan berakhir pada Rabu (13/12). 

Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, turun 0,08 persen menjadi 93,822 pada akhir perdagangan. 

Pada akhir perdagangan New York, euro naik menjadi 1,1792 dolar AS dari 1,1768 dolar AS pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,3348 dolar AS dari 1,3399 dollar AS pada sesi sebelumnya. Dolar Australia beringsut naik menjadi 0,7535 dolar AS dari 0,7503 dolar AS.

Dolar AS dibeli 113,47 yen Jepang, lebih rendah dari 113,53 yen pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun menjadi 0,9907 franc Swiss dari 0,9925 franc Swiss, dan turun menjadi 1,2847 dolar Kanada dari 1,2871 dolar Kanada.
(rzy)
Sumber : Okezone