Rabu, 22 November 2017

BKN: Verifikasi Data CPNS Gelombang II yang Lolos SKB Harus Dipercepat | Rifan Financido Palembang

Rifan Financido - Palembang - Badan Kepegawaian Negara (BKN) meminta Kementerian/Lembaga (K/L) mempercepat proses pencatatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang lolos Seleksi Kompetensi Bidang (SKB). Dengan proses yang cepat maka pada 1 Desember CPNS gelombang II bisa diumumkan.
Kepala Biro Hubungan Masyarakat (Humas) Badan Kepegawaian Negara (BKN) Mohammad Ridwan mengatakan, Terhitung Mulai Tanggal (TMT) 1 Desember 2017, CPNS yang sudah melalui seluruh tahapan seleksi dan lolos bisa segera diumumkan.

Namun sekarang masih ada kelambatan dalam proses. Misalnya saja ada beberapa kementerian yang besar seperti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, datanya harus dilakukan validasi ulang.

"Jadi untuk memastikan sekian puluh titik tidak ada yang tersisa ternyata ada yang ketinggalan karena si anak sudah dapat pin sudah daftar tapi tidak tanda tangan absen. Jadi dianggap itu selundupan, padahal tidak. Di satu spot itu bisa jadi satu sesi bisa empat K/L, ada kementerian registrasi dilibatkan K/L bukan BKN, itu ada yang miss. Itu validasi ulang dan setelah itu kelihatan si anak setelah dapat pin dia enggak ke meja sebelahnya untuk tanda tangan dua sampai kali," tuturnya kepada Okezone.

Hal-hal seperti ini yang membuat proses pengumuman CPNS yang lolos seleksi lambat. Untuk. K/L yang menggunakan CAT BKN prosesnya berjalan sudah selesai hingga SKB.

"Tapi ada juga di daerah yang hasil wawancara harus naratif kan. Nah itu dikirimkan daerah ke pusat satu-satu. Itu yang masalah," ujarnya.

Meski TMT paling lambat 1 Desember, BKN optimis semua proses seleksi CPNS gelombang II bisa segera selesai. Asalkan, K/L mendukung proses pendataan CPNS tersebut.

 "Makannya kita minta si K/L mulai meng-entry data yang sudah diumumkan ke sisa CAT BKN,"ujarnya.
Untuk diketahui, pemerintah kembali membuka penerimaan CPNS tahap kedua dengan total formasi sebanyak 17.928. Pendaftaran CPNS tersebut, dilakukan di 60 K/L ditambah Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara.
Posisi PNS ini memang selalu diburu oleh banyak orang, terbukti pasca ditutup pendaftar CPNS gelombang II tembus 1.213.778 orang yang mendaftarkan diri sebagai CPNS. Meski demikian, ada beberapa instansi yang masih minim peminat. 

Dari 60 Kementerian dan Lembaga yang membuka lowongan, ada lima lembaga yang ternyata minim peminat pelamar. Kelimanya seperti, Lembaga Sandi Negara, Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, Badan Pengawasan Tenaga Nuklir, Kementerian Pariwisata dan Kementerian Pendayagunaan Aparatur dan Reformasi Birokrasi.
(kmj)
Sumber : Okezone


Tidak ada komentar:

Posting Komentar