Emas Global Ambil Untung Pelemahan Dolar AS | PT Rifan Financindo

PT Rifan Financindo - PALEMBANG - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir lebih tinggi didorong penguatan teknikal. Logam mulia mendapat dukungan setelah menyentuh tingkat terendah dalam sembilan bulan.
Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Desember naik USD12,4 atau 1,05%, menjadi USD1.190,80 per troy ounce.

Para analis percaya logam mulia telah mencapai tingkat dukungan penting (key level support) yang memicu apa yang disebut "dead cat bounce", di mana emas mencapai tingkat terendah, sehingga membeli emas sebagai aset lindung nilai berharga secara finansial daripada membeli obligasi.

Emas dan dolar AS biasanya bergerak berlawanan arah, yang berarti jika dolar AS turun maka emas berjangka akan turun karena emas yang diukur dengan dolar AS menjadi lebih murah.

Para pedagang sedang menunggu rilis laporan produk domestik bruto (PDB) Amerika, setelah laporan pendapatan dan pengeluaran. Selain itu, investor juga menanti rilis indeks manufaktur Institute for Supply Management dan klaim pengangguran mingguan serta laporan ketenagakerjaan.

Laporan-laporan tersebut, ditambah dengan pidato The Fed pekan ini akan memberikan petunjuk lebih lanjut terkait perkembangan ekonomi yang berkaitan dengan kenaikan suku bunga The Fed.

Sementara itu, perak untuk pengiriman Desember naik 11,3 sen atau 0,69% menjadi USD16,583 per ounce. Platinum untuk pengiriman Januari naik USD15 atau 1,65%, menjadi USD923,30 per ounce.

(mrt)
Sumber : Okezone