Kamis, 09 September 2021

Lega! Setelah 3 Hari Ambrol, Akhirnya Harga Emas Antam Naik

Petugas menunjukkan emas batangan di sebuah gerai emas di Pegadaian, Jakarta. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Petugas menunjukkan emas batangan di sebuah gerai emas di Pegadaian, Jakarta. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

 

Rifan FinancindoHarga emas batangan produksi PT Aneka Tambang (Antam) Tbk. akhirnya menguat pada perdagangan Kamis (9/9/2021) setelah merosot dalam 3 hari beruntun dan berada di level termurah dalam 1 bulan terakhir.

Melansir data dari situs resmi PT Antam, logammulia.com, harga emas batangan hari ini naik Rp 2.000/gram, setelah kemarin ambrol Rp 12.000/gram. Emas dengan berat 1 gram dijual Rp 930.000/batang, secara persentase naik 0,22%.

PT Antam menjual emas batangan mulai satuan 0,5 gram hingga 1.000 gram, semuanya mengalami penurunan. Tetapi harga jualnya belum termasuk pajak 0,9% bagi pembelian tanpa menggunakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), dan 0,45% dengan NPWP.


Berat Harga Dasar Harga NPWP (+Pajak 0.45%)
0.5 gr 515,000 517,000
1 gr 930,000 934,000
2 gr 1,800,000 1,808,000
3 gr 2,675,000 2,687,000
5 gr 4,425,000 4,444,000
10 gr 8,795,000 8,834,000
25 gr 21,862,000 21,960,000
50 gr 43,645,000 43,841,000
100 gr 87,212,000 87,604,000
250 gr 217,765,000 218,744,000
500 gr 435,320,000 437,278,000
1000 gr 870,600,000 874,517,000

Harga emas dunia kemarin sebenarnya turun 0,3% ke US$ 1.788/troy ons, tetapi emas Antam masih mampu naik. Sebab, nilai tukar rupiah sedang melemah.

Selain emas dunia, nilai tukar rupiah serta supply-demand, menjadi faktor yang menentukan harga emas Antam. Sehingga terkadang pergerakan emas dunia dengan emas antam tidak searah.

Emas saat ini dikatakan sedang menanti pengumuman hasil rapat kebijakan moneter bank sentral Eropa (European Central Bank/ECB) sore nanti. Ada isu, bank sentral pimpinan Chrstine Lagarde ini juga akan melakukan tapering.

"Hasil rapat ECB akan memberi warna terhadap harga emas. Dalam waktu dekat, kami memperkirakan harga emas akan naik ke kisaran US$ 1.807- 1.815/troy ons," tambah Nicholas Frappell, General Manager ABC Bullion, juga dikutip dari Reuters.

Sementara itu, Kyle Rodda, Analis IG Market mengatakan harga emas berpeluang naik dan mencoba menguji titik US$ 1.830/troy ons. Namun setelah itu, ia tidak yakin harga bisa lebih tinggi lagi.

TIM RISET CNBC INDONESIA (pap/pap)

Sumber : CNBC Indonesia

Baca Juga :

Info Lowongan Kerja

Rifan Financindo
PT Rifan Financindo
PT Rifan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar