Selasa, 25 Januari 2022

Harga Emas Antam Turun Lagi, Saatnya Serok?

Emas (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto

 

PT Rifan Financindo - Harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali turun pada perdagangan Senin (24/1/2022). Awan mendung diperkirakan menyelimuti gerak emas ke depan seiring dengan pertemuan The Fed yang dimulai besok.

Melansir data dari situs resmi milik PT Antam, logammulia.com, harga emas batangan hari ini turun Rp 1.000/gram. Emas dengan berat 1 gram dijual Rp 944.000/batang, secara persentase turun 0,11%.

PT Antam menjual emas mulai ukuran 0,5 gram hingga 1.000 gram. Harga jual tersebut belum termasuk pajak 0,9% bagi pembelian tanpa menggunakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), dan 0,45% dengan NPWP.

Berikut daftar lengkap harga emas batangan di Butik LM Graha Dipta Pulo Gadung, berdasarkan situs logammulia.com.

Berat

Harga Dasar

Harga NPWP (+Pajak 0.45%)

Harga Non NPWP (+Pajak 0.90%)

0.5 gr

Rp 522,000

Rp 524,000

Rp 526,000

1 gr

Rp 944,000

Rp 948,000

Rp 952,000

2 gr

Rp 1,828,000

Rp 1,836,000

Rp 1,844,000

3 gr

Rp 2,717,000

Rp 2,729,000

Rp 2,741,000

5 gr

Rp 4,495,000

Rp 4,515,000

Rp 4,535,000

10 gr

Rp 8,935,000

Rp 8,975,000

Rp 9,015,000

25 gr

Rp 22,212,000

Rp 22,311,000

Rp 22,411,000

50 gr

Rp 44,345,000

Rp 44,544,000

Rp 44,744,000

100 gr

Rp 88,612,000

Rp 89,010,000

Rp 89,409,000

250 gr

Rp 221,265,000

Rp 222,260,000

Rp 223,256,000

500 gr

Rp 442,320,000

Rp 444,310,000

Rp 446,300,000

1000 gr

Rp 884,600,000

Rp 888,580,000

Rp 892,561,000


Emas dunia di pasar spot pagi ini berada di US$ 1.834,1/troy ons, menguat tipis 0,09% dibandingkan posisi sebelumnya. Meski demikian, tekanan menanti gerak emas depan seiring dengan pertemuan The Fed tanggal 25-26 Januari.

The Fed diperkirakan akan memperketat kebijakan moneter lebih cepat dibandingkan perkiraan bulan lalu guna menjinakkan inflasi.

Ini direspon oleh yield obligasi pemerintah AS tenor 10 tahun yang mulai meningkat dari posisi terendah dalam dua minggu. Pagi ini yield telah naik 0,4% di posisi 1,78%.

Emas adalah aset safe haven yang tidak memberikan imbal hasil (yield) atau bunga seperti deposito atau obligasi. Sehingga saat suku bunga naik, investor cenderung memilih aset investasi yang memberikan imbal hasil. Maka dari itu emas pun akan ditinggalkan.

TIM RISET CNBC INDONESIA (ras/ras)

Sumber : CNBC Indonesia

Baca Juga :

Info Lowongan Kerja

Rifan Financindo
PT Rifan Financindo
PT Rifan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar