Foto: Karyawan menunjukkan emas batangan yang dijual di Butik Emas, Sarinah, Jakarta Pusat, Senin (17/9/2018). (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto) |
Rifan Financindo - Harga emas Antam naik cukup tajam di perdagangan perdana 2022, Senin kemarin. Tetapi pada perdagangan hari ini, Selasa (4/1) emas batangan produksi PT Aneka Tambang (Antam) Tbk, ini justru jeblok.
Melansir data dari situs resmi milik PT Antam, logammulia.com, harga emas batangan jeblok hingga 10.000/gram. Emas dengan berat 1 gram dijual Rp 935.000/batang, merosot 1,06% dibandingkan harga kemarin.
PT Antam menjual emas mulai ukuran 0,5 gram hingga 1.000 gram. Harga
jual tersebut belum termasuk pajak 0,9% bagi pembelian tanpa menggunakan
Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), dan 0,45% dengan NPWP.
Berikut daftar lengkap harga emas batangan di Butik LM Graha Dipta Pulo Gadung, berdasarkan situs logammulia.com.
Berat | Harga Dasar | Harga NPWP (+Pajak 0.45%) | Harga Non NPWP (+Pajak 0.90%) |
0.5 gr | 522,500 | 524,500 | 526,500 |
1 gr | 945,000 | 949,000 | 953,000 |
2 gr | 1,830,000 | 1,838,000 | 1,846,000 |
3 gr | 2,720,000 | 2,732,000 | 2,744,000 |
5 gr | 4,500,000 | 4,520,000 | 4,540,000 |
10 gr | 8,945,000 | 8,985,000 | 9,025,000 |
25 gr | 22,237,000 | 22,337,000 | 22,437,000 |
50 gr | 44,395,000 | 44,594,000 | 44,794,000 |
100 gr | 88,712,000 | 89,111,000 | 89,510,000 |
250 gr | 221,515,000 | 222,511,000 | 223,508,000 |
500 gr | 442,820,000 | 444,812,000 | 446,805,000 |
1000 gr | 885,600,000 | 889,585,000 | 893,570,000 |
Harga emas dunia jeblok hingga 1,5% ke US$ 1.800.84/troy ons pada perdagangan pertama 2020 Senin kemarin. Alhasil, emas Antam ikut terseret.
Banyak analis yang memprediksi emas dunia akan menguat di tahun ini, sebab ada inflasi tinggi yang melanda di berbagai negara.
Emas secara tradisional dianggap sebagai aset lindung nilai, sehingga ketika inflasi tinggi permintaannya akan meningkat.
Namun, bank investasi ternama JP Morgan justru memprediksi emas dunia akan terpuruk di tahun ini. Dalam outlook 2022 yang dirilis, JP Morgan memprediksi emas akan jeblok ke level sebelum pandemi.
"Pengurangan kebijakan ultra akomodatif bank sentral akan menjadi sangat bearish bagi emas dan perak selama 2022. Dari rata-rata US$ 1.765/troy ons di kuartal I-2022, akan turun menjadi rata-rata US$ 1.520/troy ons," kata analis JP Morgan.
Artinya, dari level saat ini US$ 1.800/troy ons, emas diprediksi bisa merosot lebih dari 15% di akhir tahun nanti.
Yang menarik, JP Morgan melihat bank sentral AS (The Fed) baru akan menaikkan suku bunga di bulan September. Sementara pasar saat ini melihat kenaikan pertama bisa terjadi di bulan Maret.
Harga emas dunia menjadi faktor utama yang menentukan harga emas batangan di dalam negeri. Meski demikian ada faktor lain yang mempengaruhi yakni nilai tukar rupiah dan supply-demand.
Dua faktor terakhir tersebut membuat persentase kenaikan/penurunan emas Antam bisa lebih besar/kecil ketimbang emas dunia, bahkan terkadang pergerakan hariannya bisa berlawanan arah.
TIM RISET CNBC INDONESIA (pap/pap)
Sumber : CNBC Indonesia
Info Lowongan Kerja
Rifan Financindo
PT Rifan Financindo
PT Rifan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar